Aria Meraih Pendanaan Penjualan Publik Sebesar USD 10,95 Juta pada 18 Februari 2025

Berdasarkan laporan media, platform RWA dan IP Aria telah menyelesaikan putaran pendanaan penjualan publik sebesar USD 10,95 juta pada 18 Februari 2025. Dengan transaksi ini, total pendanaan kumulatif Aria kini mencapai USD 25,95 juta.Aria merupakan platform terintegrasi yang berfokus pada tokenisasi dan fraksionalisasi aset dunia nyata serta kekayaan intelektual (RWIP) secara patuh regulasi. Proyek ini bertujuan untuk membuka likuiditas RWIP melalui bursa sekunder dan pasar pinjaman, sekaligus memungkinkan kepemilikan serta pengambilan keputusan secara terdistribusi. Mekanisme ini memungkinkan kreator untuk menggabungkan dan mengembangkan karya baru, sehingga membuka aliran pendapatan tambahan. Model tersebut memiliki nilai strategis signifikan di tengah pertumbuhan pesat aset digital dan industri kreatif IP.Berdasarkan peta jalan proyek, Aria telah mencatat kemajuan yang berarti. Pada September 2025, Aria menutup putaran pendanaan awal (seed funding) senilai USD 15 juta dan selanjutnya meluncurkan Aria PRIME, sebuah platform investasi IP on-chain kelas institusi. Proyek ini juga telah menjalin kemitraan strategis dengan pelaku utama di sektor seni digital. Pada November 2025, token ARIAIP resmi tercatat di bursa utama, menandai fase perkembangan baru.Mengacu pada tokenomics yang dipublikasikan, Aria memiliki total pasokan sebesar 1 miliar token, dengan alokasi 61% untuk komunitas dan ekosistem—menunjukkan komitmen kuat proyek terhadap tata kelola komunitas. Selain itu, Aria memperbarui program airdrop komunitas dengan meningkatkan alokasi bagi pemegang IP menjadi 10%, guna mendorong partisipasi ekosistem lebih lanjut. Ke depan, proyek ini berencana meluncurkan produk aset IP yang dapat dikombinasikan dan akan terus memperluas eksistensinya di sektor IP seni digital.