Pendiri Telegram Pavel Durov baru saja mengungkapkan berita mengejutkan: platform lelang nama pengguna terdesentralisasi mereka, Fragment, telah berhasil memindahkan $50 juta dalam volume trading—dalam waktu kurang dari sebulan. Itu adalah kecepatan yang luar biasa.
Tapi inilah permainan sebenarnya: Durov memberi sinyal bahwa Fragment hanyalah hidangan pembuka. Hidangan utamanya? Sebuah toolkit Web3 lengkap yang diluncurkan minggu ini, termasuk dompet self-custodial dan DEX on-chain, dirancang agar jutaan pengguna Telegram dapat memperdagangkan dan menyimpan crypto tanpa perantara.
Waktu ini sempurna. Pasca kejatuhan FTX, pesan Durov sangat jelas: desentralisasi bukan lagi sekedar kata kunci—itu adalah bertahan hidup. Sementara platform CeFi runtuh, Telegram diam-diam membangun infrastruktur untuk keuangan tanpa kepercayaan.
Poin penting: Jika Telegram berhasil mengonversi bahkan sebagian kecil dari lebih dari 700 juta penggunanya untuk menggunakan alat ini, kita akan melihat pergeseran besar dalam cara orang biasa mengakses kripto. Ini bukan sekadar hype—ini adalah permainan infrastruktur.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Ambisi Web3 Telegram Semakin Memanas: Platform Fragment Mencapai Tonggak Penjualan Username $50M
Pendiri Telegram Pavel Durov baru saja mengungkapkan berita mengejutkan: platform lelang nama pengguna terdesentralisasi mereka, Fragment, telah berhasil memindahkan $50 juta dalam volume trading—dalam waktu kurang dari sebulan. Itu adalah kecepatan yang luar biasa.
Tapi inilah permainan sebenarnya: Durov memberi sinyal bahwa Fragment hanyalah hidangan pembuka. Hidangan utamanya? Sebuah toolkit Web3 lengkap yang diluncurkan minggu ini, termasuk dompet self-custodial dan DEX on-chain, dirancang agar jutaan pengguna Telegram dapat memperdagangkan dan menyimpan crypto tanpa perantara.
Waktu ini sempurna. Pasca kejatuhan FTX, pesan Durov sangat jelas: desentralisasi bukan lagi sekedar kata kunci—itu adalah bertahan hidup. Sementara platform CeFi runtuh, Telegram diam-diam membangun infrastruktur untuk keuangan tanpa kepercayaan.
Poin penting: Jika Telegram berhasil mengonversi bahkan sebagian kecil dari lebih dari 700 juta penggunanya untuk menggunakan alat ini, kita akan melihat pergeseran besar dalam cara orang biasa mengakses kripto. Ini bukan sekadar hype—ini adalah permainan infrastruktur.