Hari ini saya memiliki tiga topik menarik untuk dibahas. Pertama: apa sebenarnya yang mendasari langkah-langkah militer yang terjadi di perairan Karibia saat ini? Kemudian kita akan terjun ke dalam percakapan dengan Salman Rushdie—ya, Salman Rushdie yang itu—membongkar karya sastra terbarunya. Dan akhirnya, hal-hal menjadi aneh: AI tampaknya mendorong batas-batas dalam penciptaan musik, dan tidak selalu dengan cara yang Anda harapkan. Cukup campuran yang menarik, sebenarnya.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
13 Suka
Hadiah
13
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
ChainSpy
· 6jam yang lalu
Kamu lagi mengutak-atik musik AI, ya?
Lihat AsliBalas0
DefiEngineerJack
· 6jam yang lalu
*menghela napas* langkah militer? ah. tunjukkan dulu verifikasi formal dari musik AI itu...
Lihat AsliBalas0
On-ChainDiver
· 6jam yang lalu
Hanya berita ini? Belum cukup menarik~
Lihat AsliBalas0
ImpermanentLossEnjoyer
· 6jam yang lalu
wow ai akhirnya mulai beraksi di dunia musik
Lihat AsliBalas0
RektRecovery
· 6jam yang lalu
permukaan ancaman yang dapat diprediksi berantakan... militer + AI + drama sastra = badai sempurna untuk eksploitasi sejujurnya
Hari ini saya memiliki tiga topik menarik untuk dibahas. Pertama: apa sebenarnya yang mendasari langkah-langkah militer yang terjadi di perairan Karibia saat ini? Kemudian kita akan terjun ke dalam percakapan dengan Salman Rushdie—ya, Salman Rushdie yang itu—membongkar karya sastra terbarunya. Dan akhirnya, hal-hal menjadi aneh: AI tampaknya mendorong batas-batas dalam penciptaan musik, dan tidak selalu dengan cara yang Anda harapkan. Cukup campuran yang menarik, sebenarnya.