Pengawasan "terpecah" di Iran: Larangan transaksi, izin penambangan dan pembayaran

Iran bermain dengan “standar ganda” dalam mata uang kripto. Gubernur bank sentral, Salahaabadi, kembali menegaskan kemarin: membeli, menjual, atau berinvestasi dengan mata uang kripto langsung melanggar hukum. Tapi di saat yang sama, mereka mengeluarkan “jaminan kematian” berikut:

Bisa dilakukan:

• Penambangan yang sah (dengan izin)
• Pembayaran impor menggunakan mata uang kripto (untuk perusahaan)

Tidak boleh dilakukan:

• Perdagangan dan jual beli
• Investasi untuk mendapatkan keuntungan
• Pembayaran domestik

Perubahan kebijakan ini terjadi setelah Wakil Menteri Perdagangan mengumumkan pada hari Selasa—Iran pertama kali mengimpor barang senilai 10 juta dolar menggunakan mata uang digital. Tampaknya Iran ingin menggunakan mata uang kripto untuk menghindari sanksi internasional, tetapi mereka tegas melarang rakyat biasa bermain.

Media lokal melaporkan bahwa aturan ini sudah ditetapkan dua tahun lalu oleh bank sentral dan kementerian industri, tetapi tahun ini pemerintah juga menindak bursa lokal, hanya mengizinkan bank dan pialang berlisensi untuk berurusan dengan mata uang kripto yang ditambang di Iran. Ini adalah contoh dari “saya punya, kamu jangan ikut campur.”