Gedung Putih baru-baru ini mengeluarkan "Undang-Undang Kekuatan Ekonomi Darurat Internasional" sebagai langkah cepat untuk menangani beberapa isu sensitif sekaligus. Mulai dari pengendalian fentanyl, meredakan ketegangan perdagangan, hingga mengunci rantai pasok tanah jarang dan membatasi pembelian minyak Rusia—semua tindakan ini didasarkan pada alasan "keamanan nasional." Sejujurnya, kombinasi langkah ini bisa mengubah logika penetapan harga sumber daya global dan pola perdagangan secara mendasar. Bagi kita yang fokus pada alokasi makro, perubahan kebijakan ini langsung mempengaruhi arus dana dan sentimen perlindungan risiko.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
10 Suka
Hadiah
10
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
PuzzledScholar
· 10jam yang lalu
Menggunakan kartu as untuk menyelesaikan seluruh dunia?
Lihat AsliBalas0
WhaleWatcher
· 10jam yang lalu
Masih efektif juga cara ini, ya.
Lihat AsliBalas0
FreeMinter
· 10jam yang lalu
Serangkaian serangan gabungan, orang Amerika lagi mau bikin masalah lagi.
Lihat AsliBalas0
RugPullAlertBot
· 10jam yang lalu
Ini adalah kesempatan terakhir! Setelah dipotong, langsung kabur
Gedung Putih baru-baru ini mengeluarkan "Undang-Undang Kekuatan Ekonomi Darurat Internasional" sebagai langkah cepat untuk menangani beberapa isu sensitif sekaligus. Mulai dari pengendalian fentanyl, meredakan ketegangan perdagangan, hingga mengunci rantai pasok tanah jarang dan membatasi pembelian minyak Rusia—semua tindakan ini didasarkan pada alasan "keamanan nasional." Sejujurnya, kombinasi langkah ini bisa mengubah logika penetapan harga sumber daya global dan pola perdagangan secara mendasar. Bagi kita yang fokus pada alokasi makro, perubahan kebijakan ini langsung mempengaruhi arus dana dan sentimen perlindungan risiko.