Steve Jobs mengajarkan kursus pemasaran terbaik sepanjang masa dalam waktu 7 menit:

Inti dari pemasaran bukanlah menjelaskan produk, melainkan menyampaikan “siapa kita, apa yang kita yakini”.

Perusahaan tidak bisa berharap orang-orang mengingat parameter, fitur, atau perbandingan kinerja. Dunia informasi yang berisik membuat konsumen hanya mengingat nilai dan sikap yang diwakili oleh merek.

- Iklan susu saat penjualan menurun tidak membahas nutrisi susu, melainkan menggunakan situasi canggung kekurangan susu untuk mengaktifkan kembali permintaan produk.

- Nike tidak mempromosikan sepatu atau teknologi udara, melainkan menghormati semangat olahraga dan atlet hebat, sehingga orang merasakan nilai merek.

Apple juga melakukan hal yang sama, bukan menekankan alat itu sendiri, tetapi menekankan keyakinan di balik alat tersebut:

“Percaya bahwa orang penuh semangat dapat mengubah dunia.”

Apple berdiri di garis yang sama dengan mereka yang menantang tatanan lama, mengejar kreativitas, dan berani mengubah dunia.

Inilah asal-usul iklan terbesar sepanjang masa “Think Different”.