XRP di Persimpangan Teknikal Kritis

XRP sedang menunjukkan sinyal merah yang potensial: rata-rata pergerakan 50 harinya ($2.74) sangat dekat untuk melintasi di bawah rata-rata pergerakan 200 harinya ($2.55). Jika harga turun hanya 7% lagi, kita akan melihat pola “death cross” klasik — secara historis merupakan sinyal bearish.

Namun, ada satu hal: pola teknis saja tidak mendorong aksi harga. Tentu, death cross dapat menandakan tekanan jual yang berkelanjutan, tetapi nasib sebenarnya XRP tergantung pada kekuatan yang lebih besar:

• Kebijakan Fed: Harapan pemotongan suku bunga di bulan Desember akan sangat besar
• Angin Makro: Data inflasi, ketegangan geopolitik (dinamika perdagangan AS-China)
• Sentimen pasar: Apakah ruang crypto yang lebih luas menemukan dasar atau terus merugi

Penjualan baru-baru ini menghantam sebagian besar kripto dengan keras, jadi penarikan XRP tidak terisolasi. Apakah koin tersebut menembus ambang teknis itu atau memantul sangat bergantung pada katalis makro daripada pola grafik.

Intinya: Death cross atau tidak, perhatikan indikator makro. Setup teknis adalah radar yang berguna, bukan takdir.