Tom Lee mengharapkan koreksi pasar sebesar 10–15% pada paruh pertama tahun 2026, didorong oleh pengencangan kondisi keuangan, momentum pertumbuhan yang melambat, dan fase pencernaan alami setelah reli multi-tahun yang kuat. Menurut Lee, ini bukanlah sebuah crash — tetapi reset yang sehat.
Dia memperkirakan rebound di paruh kedua tahun 2026, saat kondisi yang lebih longgar, likuiditas yang membaik, dan selera risiko yang kembali bangkit. Secara historis, pasar sering mengalami koreksi awal dalam sebuah siklus sebelum melanjutkan tren kenaikan jangka panjang mereka — terutama ketika latar belakang makro stabil.
Para trader dan investor yang terhormat, ini bukanlah panggilan untuk panik. Ini adalah pengingat untuk menghormati siklus. Koreksi menciptakan peluang, bukan akhir. Posisi kas, manajemen risiko, dan kesabaran lebih penting selama jendela ini daripada mengejar momentum di puncak.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Tom Lee mengharapkan koreksi pasar sebesar 10–15% pada paruh pertama tahun 2026, didorong oleh pengencangan kondisi keuangan, momentum pertumbuhan yang melambat, dan fase pencernaan alami setelah reli multi-tahun yang kuat. Menurut Lee, ini bukanlah sebuah crash — tetapi reset yang sehat.
Dia memperkirakan rebound di paruh kedua tahun 2026, saat kondisi yang lebih longgar, likuiditas yang membaik, dan selera risiko yang kembali bangkit. Secara historis, pasar sering mengalami koreksi awal dalam sebuah siklus sebelum melanjutkan tren kenaikan jangka panjang mereka — terutama ketika latar belakang makro stabil.
Para trader dan investor yang terhormat, ini bukanlah panggilan untuk panik. Ini adalah pengingat untuk menghormati siklus. Koreksi menciptakan peluang, bukan akhir. Posisi kas, manajemen risiko, dan kesabaran lebih penting selama jendela ini daripada mengejar momentum di puncak.