BTC sekali lihat langsung kaya? Sinyal tiga dasar utama muncul secara berturut-turut dari sisi teknikal, bulan depan mungkin menyambut pergerakan hingga 50%

Tiga Berita Baik Bersamaan, Sinyal Dasar Semakin Jelas

Bitcoin saat ini berada di momen penting secara teknikal—berbagai indikator analisis menunjukkan satu kesimpulan: periode koreksi akan segera berakhir.

Analis kripto Sykodelic baru-baru ini menemukan pola menarik melalui pelacakan data historis: Setiap kali garis 50 hari di chart harian Bitcoin menembus garis 200 hari (yaitu “death cross”), pasar cenderung menemukan dasar dalam waktu 5 hari, kemudian memulai rebound rata-rata lebih dari 45%. Bentuk teknikal ini dalam 7 tahun terakhir hampir selalu menjadi penanda dasar jangka menengah.

Secara spesifik, pola ini telah terverifikasi berkali-kali dalam sejarah:

• Pada death cross tahun 2018, BTC menguatkan support di $6480, kemudian naik sekitar 50%
• Pada Maret 2020, dasar di $3907 setelah sinyal crossing dikonfirmasi, kemudian melonjak ke $68000
• Pada April 2025, saat “gejolak tarif” memicu kepanikan, BTC turun dari $120.000 ke $74.000 sebagai dasar, dan akhirnya rebound hingga 69%

Saat ini, hanya tersisa 2 sampai 3 hari jendela untuk death cross berikutnya. Menurut analisis Sykodelic, diperkirakan sebelum 21 November BTC akan menyentuh dasar di sekitar $95.000, dan setelahnya berpotensi melakukan rebound kuat, dengan target di $145.000.

Data On-Chain Juga Bicara

Sinyal teknikal bukanlah hal yang berdiri sendiri. Platform analisis on-chain CryptoQuant juga memberikan bukti kuat.

Sekitar 5 juta Bitcoin saat ini berada dalam posisi floating loss. Menariknya, data ini terakhir muncul pada 7 April 2025, saat harga BTC mencapai $74.508, dan pasar kemudian melakukan rebound kuat sebesar 69%. Angka ini muncul lagi, mengisyaratkan bahwa kemungkinan sejarah sedang berulang.

Lebih menarik lagi, net unrealized profit rate (NUP) Bitcoin telah turun ke 0.476—pengalaman historis menunjukkan, setiap kali indikator ini menembus di bawah 0.5, peluang pasar untuk rebound menjadi sangat tinggi. Tim analisis CoinCare menyebutkan, struktur data saat ini sangat mirip dengan kondisi sebelum rebound di April, yang berarti ekspektasi rebound jangka pendek sedang cepat terkumpul.

Rahasia dari Grafik Teknikal

Pada grafik jangka waktu lebih pendek, analis teknikal CryptoFabrik menemukan pola Falling Wedge (Wedge Menurun) di level 4 jam. Pola ini biasanya menandakan tekanan jual mulai melemah, dan konsolidasi akan segera selesai. Sesuai prediksi, pola ini diperkirakan akan pecah dalam minggu depan, dan jika berhasil menembus ke atas, target teoritis bisa mendekati $120.000.

Risiko dan Peluang Berbarengan

Menggabungkan analisis teknikal, data on-chain, dan pola grafik, semua indikator mengarah ke satu sinyal—daerah dasar semakin dekat. Jika pola sejarah berlanjut, ruang pergerakan dari $95.000 ke $145.000 mungkin benar-benar ada di depan mata.

Namun, perlu diingat bahwa volatilitas jangka pendek masih bisa sangat tinggi. Harga BTC saat ini di $87.830, dan sambil memantau momen penting akhir November, investor juga harus waspada terhadap perilaku trading yang terlalu emosional. Kepanikan menjual seringkali menjadi kesalahan terbesar investor awam—terutama saat data sudah menunjukkan sinyal rebound yang jelas.

Tunggu konfirmasi, jangan terburu-buru keluar.