Perubahan mendasar sedang terjadi dalam kerangka pengawasan perpajakan aset kripto. RUU DAC8 (Perintah Transparansi Pajak Aset Digital) Uni Eropa telah resmi disahkan dan akan berlaku efektif mulai 1 Januari 2026. Ini berarti era transaksi kripto yang sebelumnya relatif kabur dari segi perpajakan akan segera berakhir.
Mekanisme inti DAC8 sebenarnya tidak rumit—ia membangun sistem pertukaran informasi otomatis yang wajib. Singkatnya, otoritas pajak dari 27 negara anggota Uni Eropa akan memiliki kemampuan untuk melacak transaksi aset kripto secara sistematis untuk pertama kalinya.
Bagaimana cara kerjanya? Semua penyedia layanan aset kripto yang beroperasi di Uni Eropa, termasuk bursa, broker, dompet kustodian, dan lain-lain, harus mengumpulkan dan melaporkan data identitas pengguna serta data transaksi. Informasi ini mencakup nama pengguna, alamat, nomor pajak, serta catatan lengkap transaksi—pertukaran mata uang fiat, perdagangan antar koin, transfer besar, dan lain-lain.
Yang lebih penting lagi, otoritas pajak antar negara akan melakukan berbagi data secara otomatis. Artinya, catatan transaksi Anda di Jerman juga dapat dilihat oleh otoritas pajak di Italia dan Rumania. Ini adalah perintah wajib tingkat Uni Eropa, dan setiap negara anggota harus mengubahnya menjadi hukum nasional paling lambat akhir 2025.
Bagi para trader yang aktif di dalam wilayah Uni Eropa, perubahan ini berarti apa? Pelaporan pajak yang sesuai tidak lagi menjadi pilihan, melainkan keharusan. Transparansi perpajakan aset kripto sedang meningkat dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
15 Suka
Hadiah
15
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
SignatureCollector
· 7jam yang lalu
Sial, Uni Eropa benar-benar mulai bermain serius... Pada tahun 2026 tidak ada tempat lagi untuk bersembunyi
Lihat AsliBalas0
Degen4Breakfast
· 7jam yang lalu
Wow, Uni Eropa ini langsung memblokir semuanya, tidak ada lagi tempat untuk bermain petak umpet pada tahun 2026
Benar-benar harus membayar pajak secara jujur... Sekarang teman-teman yang sering berpindah-pindah negara untuk arbitrase mungkin harus merencanakan ulang
Setelah DAC8 berlaku, bursa tidak bisa tidak bekerja sama, rasanya tren sudah hilang
Tapi ngomong-ngomong, bagaimana dengan Asia, apakah mereka juga akan mengikuti tren?
Ini mungkin adalah ultimatum terakhir dari keuangan tradisional terhadap kripto, suatu hal yang pasti akan terjadi
Apakah perlu mempertimbangkan beralih ke transaksi di blockchain yang lebih fleksibel...
Uni Eropa: Kami tidak peduli dengan privasi kalian, yang penting pajak kalian
Tunggu, apakah ini berarti transaksi stablecoin juga harus dilaporkan, agak sesak napas
Seharusnya sudah membersihkan akun sebelum 2026...
Lihat AsliBalas0
LiquidityHunter
· 7jam yang lalu
Data dari 27 negara saling terhubung, aturan main berubah mulai Januari 2026. Dampak likuiditas dari sistem pertukaran otomatis ini perlu dihitung dengan cermat
Lihat AsliBalas0
SmartContractPlumber
· 7jam yang lalu
Mekanisme berbagi data UE ini, sederhananya, adalah menampilkan semua riwayat transaksi di bawah sinar matahari—tidak ada celah abu-abu. Sama seperti logika di balik terungkapnya celah audit, Anda tidak bisa menghindarinya.
Perubahan mendasar sedang terjadi dalam kerangka pengawasan perpajakan aset kripto. RUU DAC8 (Perintah Transparansi Pajak Aset Digital) Uni Eropa telah resmi disahkan dan akan berlaku efektif mulai 1 Januari 2026. Ini berarti era transaksi kripto yang sebelumnya relatif kabur dari segi perpajakan akan segera berakhir.
Mekanisme inti DAC8 sebenarnya tidak rumit—ia membangun sistem pertukaran informasi otomatis yang wajib. Singkatnya, otoritas pajak dari 27 negara anggota Uni Eropa akan memiliki kemampuan untuk melacak transaksi aset kripto secara sistematis untuk pertama kalinya.
Bagaimana cara kerjanya? Semua penyedia layanan aset kripto yang beroperasi di Uni Eropa, termasuk bursa, broker, dompet kustodian, dan lain-lain, harus mengumpulkan dan melaporkan data identitas pengguna serta data transaksi. Informasi ini mencakup nama pengguna, alamat, nomor pajak, serta catatan lengkap transaksi—pertukaran mata uang fiat, perdagangan antar koin, transfer besar, dan lain-lain.
Yang lebih penting lagi, otoritas pajak antar negara akan melakukan berbagi data secara otomatis. Artinya, catatan transaksi Anda di Jerman juga dapat dilihat oleh otoritas pajak di Italia dan Rumania. Ini adalah perintah wajib tingkat Uni Eropa, dan setiap negara anggota harus mengubahnya menjadi hukum nasional paling lambat akhir 2025.
Bagi para trader yang aktif di dalam wilayah Uni Eropa, perubahan ini berarti apa? Pelaporan pajak yang sesuai tidak lagi menjadi pilihan, melainkan keharusan. Transparansi perpajakan aset kripto sedang meningkat dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.