Lelah menebak di mana sebenarnya support dan resistance? VPVR (Volume Profile Visible Range) membalikkan keadaan—alih-alih melihat volume berdasarkan waktu, ini menunjukkan DI MANA volume benar-benar terjadi di grafik harga Anda.
Ini dia:
Point of Control (POC) = level harga di mana volume perdagangan paling banyak terjadi. Ini pada dasarnya adalah “logam berat” pasar—harga sering memantul keras di sini.
High Volume Nodes (HVN) = zona yang padat. Banyak order beli/jual tertumpuk = support/resistance yang kuat. Harga sering terjebak di sini.
Low Volume Nodes (LVN) = celah. Sedikit order di level ini = harga bisa menembusnya dengan cepat. Breakout sering dimulai dari sini.
Cara menggunakannya secara langsung:
Temukan titik masuk Anda — Tunggu harga mendekati HVN. Kemungkinan besar akan memantul di sana.
Kenali breakout — Breakout LVN sering memulai gerakan baru. Perhatikan ini dengan saksama.
Ketahui kapan harus keluar — POC bertindak sebagai resistance? Target keuntungan. Harga mendekati HVN? Saatnya mengamankan keuntungan.
Ngomong jujur: VPVR paling efektif bila dikombinasikan dengan indikator lain. Ini hanyalah bagian dari puzzle, bukan seluruh gambaran. Tapi begitu Anda mulai membaca volume dengan cara ini, Anda tidak akan pernah melihat grafik yang sama lagi.
Trader yang sukses bukan sekadar menebak—mereka membaca aliran order. VPVR memungkinkan Anda melakukan hal yang sama.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
VPVR: Trik Profil Volume yang Harus Diketahui Setiap Trader
Lelah menebak di mana sebenarnya support dan resistance? VPVR (Volume Profile Visible Range) membalikkan keadaan—alih-alih melihat volume berdasarkan waktu, ini menunjukkan DI MANA volume benar-benar terjadi di grafik harga Anda.
Ini dia:
Point of Control (POC) = level harga di mana volume perdagangan paling banyak terjadi. Ini pada dasarnya adalah “logam berat” pasar—harga sering memantul keras di sini.
High Volume Nodes (HVN) = zona yang padat. Banyak order beli/jual tertumpuk = support/resistance yang kuat. Harga sering terjebak di sini.
Low Volume Nodes (LVN) = celah. Sedikit order di level ini = harga bisa menembusnya dengan cepat. Breakout sering dimulai dari sini.
Cara menggunakannya secara langsung:
Ngomong jujur: VPVR paling efektif bila dikombinasikan dengan indikator lain. Ini hanyalah bagian dari puzzle, bukan seluruh gambaran. Tapi begitu Anda mulai membaca volume dengan cara ini, Anda tidak akan pernah melihat grafik yang sama lagi.
Trader yang sukses bukan sekadar menebak—mereka membaca aliran order. VPVR memungkinkan Anda melakukan hal yang sama.