Pasar Sekunder dalam Kripto: Mengapa itu penting?

Bayangkan dua toko: satu adalah Walmart di mana siapa pun masuk dan beli, yang lainnya adalah gudang grosir hanya untuk dealer. Itulah perbedaan antara pasar sekunder dan primer.

Dalam keuangan tradisional

Pasar pertama ditutup: hanya “investor yang memenuhi syarat” dan lembaga besar yang dapat mengakses penerbitan baru saham, obligasi, dll. Pasar sekunder adalah tempat di mana investor rata-rata membeli/menjual aset yang sudah diterbitkan tersebut. Bursa saham, pasar OTC… semua itu adalah pasar sekunder.

Dalam cryptocurrency, berfungsi mirip tetapi dengan sedikit perbedaan

Pasar utama di sini adalah platform penjualan token (IDOs, presales, dll.). Bukan berarti mereka menutup pintu karena kamu miskin, tetapi karena kamu perlu:

• Modal yang cukup untuk “mengambil risiko” pada proyek baru
• Koneksi untuk mengetahui terlebih dahulu
• Selera risiko ekstrem

Setelah penjualan selesai, token-token masuk ke DEXs dan CEXs (pasar sekunder), di mana siapa pun dapat membeli dengan $10.

Apa perbedaan praktisnya?

• Pasar primer (presale): Harga lebih murah, tetapi risiko tinggi. Banyak proyek gagal.
• Pasar sekunder (pertukaran): Harga mungkin lebih tinggi, tetapi ada likuiditas dan lebih aman.

Itu saja. Ini bukan ilmu roket.